Bintan – Dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan Penghargaan GTK Tahun 2025, Kantor Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan kegiatan Coaching Clinic Pendaftaran Apresiasi GTK 2025 pada Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 13.30 WIB melalui platform Zoom Meeting.

Penanggungjawab Apresiasi GTK Tahun 2025 Kepulauan Riau, Maryana Yunani, S.Pd., MM mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan teknis serta penguatan kepada para guru dan tenaga kependidikan di wilayah Kepulauan Riau agar dapat berpartisipasi secara optimal dalam ajang penghargaan GTK 2025.

“Melalui Coaching Clinic ini, peserta diharapkan memahami mekanisme pendaftaran, tata cara pengisian berkas, serta tips dalam menyusun portofolio prestasi sesuai ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Selain itu, kegiatan ini juga mendapatkan penguatan langsung dari Kepala Kantor Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Hos Arie Rhamadhan Sibarani, S.H., M.H., yang memberikan arahan dan motivasi kepada para peserta.

Dalam sambutannya, Dr. Hos Arie Rhamadhan Sibarani menyampaikan bahwa kegiatan Coaching Clinic ini merupakan bagian dari upaya strategis Kantor GTK Kepri untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang berprestasi dan berintegritas.

“Apresiasi GTK bukan sekadar ajang penghargaan, melainkan wadah untuk meneguhkan komitmen dan profesionalitas para pendidik. Kami ingin memastikan bahwa setiap guru dan tenaga kependidikan di Kepulauan Riau memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan menunjukkan karya terbaiknya,” ujar Dr. Hos Arie.

Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa Kantor GTK Kepri berkomitmen menghadirkan tim juri yang profesional, independen, dan berintegritas tinggi, demi menjamin proses penilaian yang objektif serta transparan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak guru dan tenaga kependidikan di Kepulauan Riau yang termotivasi untuk ikut serta dalam ajang penghargaan nasional tersebut, serta mampu menginspirasi dunia pendidikan dengan inovasi dan dedikasi mereka.

“Mari bersama kita siapkan diri untuk menjadi bagian dari insan pendidikan berprestasi Kepri. Karena kemajuan pendidikan daerah berawal dari semangat dan kualitas para pendidik,” tutup Dr. Hos Arie.